Pada Rabu 16 Juli 2014, Seknas ASPPUK telah mendaftarkan produk Tenun dampingan Perempuan Usaha Kecil ASPPUK untuk dipasarkan di UKM Gallery SMESCO yang beralamat di Pancoran Jl Gatot Subroto Jakarta.
Dalam pertemuan antara pihak ASPPUK yang diwakili SEN ASPPUK yakni Ibu Mia Ariyana didampingi oleh Maeda Yoppy selaku Div. Pengembangan Bisnis ASPPUK. Adapun pihak SMESCO, diwakili oleh Ibu Astika selaku Kabag Layanan Bisnis dari Lembaga Layanan Pemasaran – Koperasi dan Usaha Kecil & Menengah (LLP-KUKM) beserta asisten.
Ibu Astika menyatakan komitmen kuatnya untuk mendorong agar produk tenun pewarna alami yang tengah dikembangkan ASPPUK dapat berkembang luas, diterima oleh pasar dalam negri maupun luar negri. Harapan kedepan, tenun pewarnaan alami dapat memiliki segmen pasar. Pihak SMESCO juga berjanji akan membantu mempromosikan tenun binaan ASPPUK di setiap momen dan eksibisi yang ada di dalam negri maupun di luar negri. Agenda pameran terdekat ini yakni di Birmingham, Inggris pada bulan Agustus 2014 dan di Dubai pada November 2014. Ibu Astika meminta agar ASPPUK dapat segera mempersiapkan produk-produk Tenun nusantara kita sesegera mungkin ke UKM Gallery SMESCO Pancoran dan agar melengkapi label ecogreen. Adapun untuk dapat masuk ke pasar Eropa dan Amerika Serikat, menurutnya kita sebaiknya melengkapi proses produksi tenun dan kemasan yang ramah lingkungan. Ini adalah misi pemerintah dan juga ASPPUK.
Dalam kesempatan ini Ibu Astika juga menghadirkan dan memperkenalkan ibu Dina Midiani, seorang desainer dan Direktur dari Indonesia Fashion Week. Pada tahun 2015 akan diselenggarakan Indonesia Fashion Week yang rencananya juga akan melibatkan produk tenun pewarna alami dari para penenun dampingan ASPPUK. Ibu Dina sangat terkesan dengan beberapa contoh tenun binaan Perempuan Usaha Kecil ASPPUK dan menyatakan kesediaan untuk membantu konsep desain tenun ASPPUK. Ia juga bersedia berkontribusi bagi pengembangan gagasan eko-desain ASPPUK kedepan dan berharap besar bahwa produk-produk tenun Indonesia akan semakin berkembang dan mendapatkan celah pasar dunia yang semakin luas.
Selain memperkenalkan Tenun, Ibu Mia Ariyana juga memperkenalkan beberapa sampel makanan ringan ASPPUK untuk dimasukkan ke UKM Gallery SMESCO. Adapun syarat agar produk makanan ringan dapat masuk ke UKM Gallery Smesco, yang terutama adalah memiliki rasa yang gurih dan enak, serta ketahanan makanan yang baik. Hasil komunikasi dengan pihak SMESCO menunjukkan adanya komitmen pemerintah, dalam hal ini Kementrian Koperasi dan UKM untuk turut membantu pengembangan produk-produk UKM di Indonesia, dimana pihak SMESCO juga akan turut mendampingi para Perempuan Usaha Kecil binaan ASPPUK di masa depan. Selain itu SMESCO juga bisa membantu memberikan surat dukungan rekomendasi atau endorsement bagi produk-produk UKM yang ingin masuk ke instansi pemerintah lainnya bila ingin melakukan kerjasama bisnis. Dalam hal ini ASPPUK juga diperkenankan bila ingin bekerjasama memasarkan produk ke lembaga pemerintah, BUMN dll.
Semoga ini bisa menjadi jalan untuk meningkatkan ekonomi kerakyatan untuk semua…..
MY