Sejak 2020 banyak pelaku usaha kecil mikro beralih ke promosi dan pemasaran secara online. Meski metode pemasaran offline (tatap muka) ini tetap dilakukan walau dalam keterbatasan. Pemasaran online pun memiliki tantangan tersendiri, dimana masih banyak para pengusaha pangan lokal yang belum memiliki keterampilan dalam promosi & pemasaran produk secara digital. Literasi digital yang lemah, pemanfaatan media sosial yang belum maksimal, pembuatan konten-konten marketing seperti foto, video, teks masih kurang menarik.
Pada 5-6 November 2021 Asosiasi Pendamping Perempuan Usaha Kecil Mikro (ASPPUK) bersama PERSEPSI Klaten, melalui program yang didukung Uni Eropa dalam Project Switch Asia Local Harvest kembali mengadakan kegiatan TOT Marketing yang sudah dilakukan kepada 3 kelompok belajar. Peserta merupakan kelompok Perempuan di Desa Mojowarno & Tunggulsari Kecamatan Kaliori, Kabupaten Rembang Jawa Tengah yng merupakan penerima manfaat dari program ini.
Kegiatan yang difasilitasii oleh tim PERSEPSI ini mengupas materi diantaranya tentang penguatan Analisa SWOT & BMC, bagaimana mengembangkan pemasaran melalui Whatsapp Bisnis dan bagaimana memasarkan produk melalui Facebook dan Instagram.
Rencananya kegiatan TOT Digital Marketing ini akan berlanjut pada kelompok Perempuan dampingan ASPPUK dalam Program Local Harvest di wilayah lainnya.